Jumat, 02 Mei 2014

Ujian Tengah Semester


1.Jelaskan perkembangan teknologi cetak, elektronik dan internet di indonesia?
  • Perkembangan teknologi cetak di Indonesia, mesin cetak pertama kali didatangkan ke Batavia pada tahun 1659. Industri percetakan di wilayah Nusantara berkembang sejalan dengan penerbitan surat kabar dan buku yang diperkirakan berkembang sejak abad ke-17, ketika mesin cetak pertama kali di datangkan ke pulau Jawa pada tahun 1659. Karena tidak ada operatornya, mesin itu menganggur sampai berpuluh-puluh tahun. Tujuan misionaris mendatangkan mesin cetak erat kaitannya dengan niat mereka untuk mencetak kitab suci dan buku-buku pendidikan Kristen. Selain mencetak kitab suci, mereka juga menerbitkan surat kabar berhaluan pendidikan Kristen. Para pembaca koran berbahasa Belanda di Hindia Belanda di awal-awal keberadaannya adalah orang-orang Eropa, kalangan bumiputra yang menjadi priyayi, kaum Tionghoa (untuk keperluan dagang), dan orang-orang indo/olanda. Baru pemerintah jajahan di bawah Daendelslah yang berperan besar dalam urusan cetak-mencetak dengan membentuk percetakan negara yang berurusan dengan mencetak peraturan-peraturan Belanda. Maka mulailah dikenal surat kabar yang tidak hanya memuat informasi yang nilainya ekonomis, tetapi juga memuat peraturan-peraturan perundangan.
  • Perkembangan teknologi elektronik di Indonesia, Di masa lampau sebelum kemunculan televisi, radio, handphone, dan komputer merupakan salah produk elektronik yang sangat disukai masyarakat, karena dapat menghibur masyarakat dari acara-acara yang disiarkan oleh station radio ataupun televisi, sedangkan untuk pengganti komunikasi yang dahulu masyarakat Indonesia menggunakan surat dan wessel sekarang sudah bisa menggunakan handphone maupun e-mail karena lebih praktis di bandingkan cara lama, sehingga membuat masyarakat Indonesia saat ini bergantung pada kemajuan teknologi elektronik.
  • Perkembangan teknologi internet di Indonesia, Sejarah internet Indonesia dimulai pada awal tahun 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat kerjasama, kekeluargaan & gotong royong sangat hangat dan terasa di antara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet. Sejak 1988, ada pengguna awal Internet di Indonesia yang memanfaatkan CIX (Inggris) dan Compuserve (AS) untuk mengakses internet. Berdasarkan catatan whois ARIN dan APNIC, protokol Internet (IP) pertama dari Indonesia, UI-NETLAB (192.41.206/24) didaftarkan oleh Universitas Indonesia pada 24 Juni 1988. RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama-nama legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia pada tahun 1992 hingga 1994. Masing-masing personal telah mengontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia.
2.Bagaimanakah revolusi komunikasi di Indonesia dan apa efeknya bagi pelaku komunikasi?
  • Revolusi komunikasi merupakan peledakan teknologi komunikasi (Dissayanake). Hal ini bisa kita lihat dengan meningkatnya penggunaan satelit, mikroprosesor, komputer dan pelayanan radio tingkat tinggi. Perubahan yang cepat ini didorong oleh adanya berbagai penemuan di bidang teknologi sehingga apa yang dulu merupakan kendala dalam kegiatan komunikasi, sekarang sudah terbuka lebar. Seseorang dapat berhubungan dengan seseorang atau sekelompok orang tanpa dibatasi oleh faktor waktu, jarak, jumlah, kapasitas dan kecepatan. Contohnya penggunaan satelit dalam komunikasi, di Indonesia sendiri revolusi komunikasi terjadi secara bertahap mulai dari zaman kolonialisme Belanda, zaman penjajahan Jepang, pasca kemerdekaan, orde lama, orde baru hingga sekarang
  • Efek postifnya (Hubungan antar benua tak terbatas, Transaksi dapat terjadi secara instan, Perkembangan dunia pemberitaas semakin maju, Manusia menjadi lebih mudah berkomunikasi, Timbul rasa kesenangan di dalam diri manusia, Lebih mudah mendapatkan informasi), efek negatifnya (Terjadinya ketergantungan terhadap teknologi komunikasi, Sering terjadi penyalahgunaan fungsi teknologi komunikasi contoh Telepon digunakan untuk meneror, Internet digunakan untuk membuka situs-situs tidak jelas, Penggunaan BTS dan Elektrimagnetis yang dapat mengganggu kesehatan, Semakin menipisnya nilai-nilai budaya lokal akibat globalisasi).
3.Jelaskan pengertian konvergensi media dan pengaruhnya dalam komunikasi baik tingkat personal, kelompok ataupun masyarakat?
  • Konvergensi media adalah penggabungan atau pengintegrasian media-media yang ada untuk digunakan dan diarahkan kedalam satu titik tujuan. Konvergensi media biasanya merujuk pada perkembangan teknologi komunikasi digital yang dimungkinkan dengan adanya konvergensi jaringan.
  • Tingkat personal berpengaruh kepada kepribadian diri seseorang, sehingga menunjukan ke arah yang behubungan dengan media dan orang tersebut dapat lebih mengetahui penggunaan media yang baik dan dampak positif dan negatifnya.
  • Tingkat Kelompok berpengaruh terhadap jaringan kelompok tertentu sehingga kelompok di untungkan dengan adanya konvergensi media karena lebih mudah berkomunikasi antar sesama kelompok, dapat mengetahui informasi kelompok lain, dan dapat saling tukar pengetahuan maupun struktur antar kelompok, karena media yang semakin maju.
  • Tingkat Masyarakat berpengaruh kepada seluruh masyarakat pengguna media di karenakan lebih efisien dalam menggunakan media pada zaman ini contohnya saja handphone yang dahulu hanya untuk menelpon sekarang bisa juga digunakan untuk mengirim e-mail, internetan, menonton tv, mendegarkan radio, dan bahkan sebagai sarana berbisinis dan pertemanan dunia maya.
4.Jelaskan efek kehadiran media massa menurut Mc Luhan?
  • Menurut McLuhan, bentuk media saja sudah mempengaruhi kita. “The mediumis the message,” ujar McLuhan. Medium saja sudah menjadi pesan. Ia bahkan menolak pengaruh pengaruh isi pesan sama sekali (lihat: McLuhan, 1964). Yang mempengauhi kita bukan apa yang disampaikan media, tetapi jenis media komunikasi yang kita bukan apa yang disampaikan media, tetapi jenis media , tetapi jenis media komunikasi jita pergunakan-interpersonal, media cetak, atau televisi. Teori McLuhan, disebut teori perpanjangan alat indra (sense extension theory), menyatakan bahwa media adalah perluasan dari alat indra manusia; telepon adalah perpanjangan teliga dan telivisi adalah perpanjangan mata. Seperti Gatutkaca, yang mampu melihat dan mendengar dari jarak jauh, begitu pula manusia yang menggunakan media massa. McLuhan menulis, “secra operasional dan praktis, medium adalah pesan. Ini berarti bahwa akibat-akibat personal dan social dari media yakni karena perpanjangan diri kita timbul karena skala baru baru yang dimasukkan pada kehidupan kita oleh perluasan diri kita atau oleh teknologi baru media adalah pesan karena media  membentuk dan mengenedalikan skala serta bentuk hubungan dan tindakan manusia.” (McLuhan, 1964: 23-24).
5.Sertakan bukti kasus beritanya dan apa kaitannya pada masing-masing soal?
  • Contoh kasus soal nomor 1, Fenomena perkembangan Blackberry di Indonesia terhitung yang tercepat di dunia. Bahkan diprediksi jumlah penggunanya dalam waktu dekat akan segera menyaingi jumlah penggunanya di AS dan Kanada. Tak kurang perusahaan vendor pembuat BlackBerry asal Kanada Research In Motion (RIM), mengatakan bahwa pengguna BlackBerry Indonesia merupakan pasar yang unik dan potensial. Tak hanya itu, Indonesia juga merupakan merupakan negara penyumbang keuntungan yang besar bagi Research In Motion. Hal itu diungkapkan oleh Gregory Wade, Regional Vice President, Researh in Motion Asia Pasific.  “Indonesia memberikan kontribusi yang signifikan bagi RIM. Tapi saya tidak bisa memberikan angka spesifik untuk tiap negara atau regional,” Greg menerangkan.Jumlah pengguna BlackBerry di Indonesia pada pertengahan tahun 2009 saja sudah berkisar 300-400 ribu pelanggan, diproyeksi akan menjadi yang terbanyak di seluruh dunia dalam waktu dekat. Bahkan dalam kurun dua tahun sejak dikenalkan di Indonesia, pertumbuhannya melesat hampir 500% pada periode 2007-2008. Maka tak heran jika diperkirakan pengguna Blackberry di Indonesia akan menjadi yang terbanyak di dunia. “Pengguna BlackBerry terbanyak dunia saat ini ada di Amerika Serikat (AS) dan Kanada. Di AS sendiri penggunanya berkisar satu juta. Saya rasa Indonesia tak lama lagi akan melampaui angka itu,” kata Chief Marketing Officer Indosat, Guntur Siboro di Jakarta.Paparan angka-angka di atas tentu sangat mengejutkan kita, mengingat secara ekonomi, Indonesia masih berada dalam urutan ke 86 negara termiskin di dunia dilihat dari angka GDP-nya, belum lagi jika dilihat dari beban utang luar negri dan jumlah angka kemiskinan yang ada. Maka, semua fakta ini tentu akan mengarah pada sebuah pertanyaan, Mengapa dan Bagaimana pengguna Blakcberry di Indonesia ?
  • Contoh kasus soal nomor 2, Mengakibatkan masyarakat dunia kecanduan atau ketergantungan teknologi komunikasi ambil saja contohnya dalam suatu keluarga setiap anggota keluar memiliki alat komunikasi sendiri berupa gadget, handphone, dan lain-lain, dan pada saat sudah terpengaruh oleh dahsyatnya perkembangan teknologi sistem dalam keluarga tersebut untuk berkomunikasi secara langsung akan hilang begitu saja di karenakan mereka sudah berkomunikasi lewat smartphone mereka ke sesama anggota keluarga lainnya padahal mereka tinggal dalam rumah yang sama, ini menunjukan bahwa revolusi komunikasi yang begitu cepat dapat merusak kebiasaan suatu kelompok ataupun budaya setempat.
  • Contoh kasus soal nomor 3, Dalam kasus majalah Tempo, malah tidak ada satupun model konvergensi di dunia yang mereka anut. Gagasan aplikasi konvergensi media di Tempo telah menampakkan jejaknya mulai akhir 2009. Dua tahun kemudian, uji coba pun dilakukan secara terbatas, dimulai dari kompartemen seni yang bekerja melayani semua platform media di bawah kelompok usaha media Tempo. Namun, seperti diakui Toriq Hadad, Kepala Divisi Pemberitaan Korporat Tempo, uji coba ini tidak memuaskan, karena faktor leadership dan bukannya faktor model konvergensi yang sedang dikembangkan. Setelah berhasil menyelesaikan kendala internalnya, termasuk faktor leadership, praktis sejak Januari 2012, Tempo telah resmi melakoni konvergensi media. Kini, Tempo memiliki tiga platform yang dikembangkan secara serentak –cetak, digital, dan TV (Tempo TV). Khusus platform digital berwujud dalam Tempo online dan format aplikasi berbasis tablet (majalah) dan android (Koran Tempo). Tempo juga dikenal memelopori konsep aplikasi berbayar yang bisa diunduh di Scoop dan iTunes. Tak lama kemudian, Sindo pun mengikuti jejak Tempo. Setelah melalui proses bertahap, sejak Juni 2012, berbagai platform media di MNC Grup (induk usaha Sindo) disatukan dalam payung SindoMedia yang terdiri dari SindoTV, Sindo Radio, Koran Sindo, Sindo Weekly, dan Sindonews.com. Konvergensi media pun berlangsung di tubuh kelompok usaha media ini. Sama seperti yang berlangsung pada Tempo, penyatuan newsroom juga menjadi faktor krusial bagi kemulusan Sindo tatkala menjalankan praktik konvergensi.
  • Contoh kasus soal nomor 4, Memang sudah tak jarang partai politik hadir di berbagai media terutama Televisi tentang pencitraan capres-cawapres parpol guna persiapan pemilu 2014. Kita ambil contoh kasus Aburizal Bakrie yang sudah sejak kemarin secara tersirat maupun tersurat tampil di media miliknya, senada dengan Harry yang juga memanfaatkan media miliknya dengan baik dalam pencitraan dirinya, masih banyak pemilik media lain yang juga melakukan hal serupa dengan mereka. Maka di era ini siapa lagi yang akan memperbincangkan kemurniaan fungsi media massa jika media tersebut pun juga dimiliki oleh berbagai partai, yang menjadi pertanyaan besar kita adalah “Mau dibagaimanakan dan dikemanakan paradigma masyarakat terutama masyarakat awam tentang pengertian mereka terhadap partai politik, sedang mereka secara bersamaan, terus-menerus diserbu oleh iklan-iklan pencitraan berpuluh-puluh partai politik di televisi?”
Daftar Pustaka:

http://dgi-indonesia.com/garis-waktu-desain-grafis-indonesia-1/
http://ilhamsyamjaya.blogspot.com/2012/06/kemajuan-teknologi-di-bidang-media.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Internet_Indonesia
http://tronkamux.blogspot.com/2012/05/revolusi-komunikasi.html
http://maharddikhapratama.blogspot.com/2013/09/efek-atau-dampak-revolusi-komunikasi.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Konvergensi_media
http://amirlahjeni.wordpress.com/2010/12/15/efek-komunikasi-massa/
http://astipramita.wordpress.com/2011/07/04/perkembangan-teknologi-di-bidang-elektronik-blackberry-di-indonesia/
http://komunitas.yellowpages.co.id/konvergensi-media-ala-indonesia-2/
http://politik.kompasiana.com/2013/10/30/parpol-gandeng-media-massa-kita-harus-bagaimana-606325.html